Konflik Iran-Israel-AS Picu Kekhawatiran Pasar, IHSG Terancam Melemah

Ketegangan geopolitik kembali membayangi pasar global setelah Amerika Serikat (AS) secara resmi bergabung dalam serangan militer terhadap Iran bersama Israel pada Sabtu (21/6) waktu setempat. Presiden AS Donald Trump mengumumkan melalui media sosial Truth Social bahwa AS telah menyerang fasilitas nuklir milik Iran.

Langkah ini langsung memicu kekhawatiran di pasar keuangan internasional, termasuk Indonesia. Menurut Equity Research Analyst Panin Sekuritas, Felix Darmawan, konflik di Timur Tengah yang kian memanas memberikan tekanan signifikan terhadap Indeks Harga Saham Gabungan (IHSG).

“Secara umum, IHSG berpotensi melemah pada pembukaan perdagangan besok, karena pasar akan mencermati potensi lanjutan dari konflik tersebut, terutama dampaknya ke harga minyak, stabilitas kawasan, serta respons geopolitik negara-negara besar lainnya,” jelas Felix kepada media, Minggu (22/6).

Ia memperkirakan level support IHSG berada di angka 7.150 dan 7.100, sementara resistance ada di kisaran 7.250–7.300. Jika ketegangan terus meningkat dan menyebabkan arus keluar dana asing, tekanan terhadap IHSG dapat semakin dalam.

Pada penutupan perdagangan Jumat (20/6), IHSG tercatat turun 61,501 poin atau 0,88 persen ke level 6.907,138. Kondisi ini mencerminkan kekhawatiran investor terhadap potensi gangguan rantai pasok energi global dan lonjakan harga minyak mentah.

“Dalam situasi seperti ini, pelaku pasar cenderung memilih strategi ‘flight to safety’, yakni menarik dana dari aset berisiko seperti saham dan memindahkannya ke aset safe haven seperti emas dan dolar AS,” ujar Felix.

Meski demikian, ia melihat sektor-sektor berbasis komoditas, khususnya energi dan logam mulia, bisa mendapat angin segar. Saham-saham seperti MEDC, ELSA di sektor migas, serta ANTM dan MDKA di sektor logam dinilai berpotensi menguat seiring dengan naiknya harga komoditas.

Felix menyarankan investor bersikap wait and see sambil mencermati perkembangan konflik dan pernyataan resmi dari negara-negara terkait.

Sementara itu, Ekonom Global Markets dari Bank Maybank, Myrdal Gunarto, turut menyoroti dampak negatif konflik terhadap pasar keuangan. Ia mengamati kenaikan volatilitas dan harga minyak sebagai indikator utama kekhawatiran investor.

“Ada kemungkinan investor akan melakukan aksi jual di pasar negara berkembang seperti Indonesia, dan mengalihkan dana ke aset safe haven seperti emas,” kata Myrdal.

Meskipun begitu, ia memperkirakan koreksi IHSG pada awal pekan ini masih akan bersifat terbatas, sembari menunggu sejauh mana eskalasi konflik berlangsung dan apakah akan melibatkan negara-negara besar lainnya seperti China atau Rusia.

“Kalau hanya melibatkan Iran, Israel, dan AS, dampaknya mungkin masih terbatas. Tapi tetap, sektor energi dan komoditas seperti batu bara dan CPO bisa menjadi perhatian utama investor,” tuturnya.

Baik Felix maupun Myrdal sepakat bahwa sektor energi dan sumber daya alam memiliki prospek menarik dalam kondisi geopolitik seperti saat ini. Namun, strategi defensif dan selektif tetap dibutuhkan dalam menghadapi ketidakpastian yang tinggi. (***)

arya88

arya88

hahacuan

supervegas88

arya88.it.com

anakslot.it.com

hahacuan.it.com

sbobet

judi bola

sbobet

agen bola

bandar bola

slot gacor

situs slot gacor

slot gacor maxwin

slot

situs 888

slot dana

situs slot gacor

supervegas88

duasatuplus.com

soccercleatsportal.com

tribungroup.net

liga1indonesia.com

kopitiam.it.com

roxy21.com

layarbola21.com

layarskor.com

batararayamedia.co.id

daarulilmi.or.id

bacod.or.id

duniakita.or.id

kamipeduli.or.id

katadia.or.id

katamereka.or.id

kitabisa.or.id

kumparan.or.id

ansor.or.id

bantuan.or.id

kabarindo.or.id

kaospolos.or.id

paitohk.or.id

hijrah.or.id

nasdeem.or.id

beritabola.or.id

karakter.or.id

pwijatim.or.id

prediksibola.it.com